Perspektif E Commerce

Definisi e commerce dari beberapa prspektif berbeda, komunikasi, proses bisnis, dan layanan
Please wait 0 seconds...
Scroll Down and click on Go to Link for destination
Congrats! Link is Generated
E-commerce (electronic commerce) dapat didefinisikan sebagai istilah yang digunakan oleh perusahaan/badan atau perorangan untuk bertransaksi (menjual dan membeli)produk atau jasa secara online.
E-commerce dapat pula didefinisikan dari beberapa perspektif misalnya berdasarkan komunikasi, proses bisnis, layanan.
Definisi e-commerce berdasarkan beberapa prespektif yang telah disebutkan yaitu :

Perspektif Komunikasi (Communications), Menurut perspektif ini, e-commerce merupakan pengiriman informasi, produk/jasa, dan pembayaran melalui lini telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya yang saling terhubung. Dari perspektif komunikasi, e commerce menjadi meluas tidak hanya transaksi melaui situs web. Dari keseluruhan proses transaksi, satu proses saja menggunakan sarana elektronis, maka transaksi tersebut sudah dapat dikategorikan sebagai e commerce, meskipun proses lain (misalnya menawarkan dengan telepon, tapi pengiriman barang, kesepakatan bersama dan pembayaran dilakukan) tidak melibatkan sarana elektronis.

Perspektif Proses bisnis (Business), Menurut perspektif ini, e-commerce merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan alirankerja perusahaan (work flow). Tentu saja tidak harus (dan dapat dikatakan tidak mungkin) semua proses bisnis melulu hanya menggunakan aplikasi teknologi. Selain material komunikasi dan finansial, item lain (barang dan jasa, misalnya) tidak semua dapat dialirkan melalui aplikasi teknologi.

Perspektif layanan (Service), Menurut perspektif ini e-commerce  merupakan satu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika meningkatkan mutu barang dan/atau pelayanan. Dari perspektif layanan, maka hampir tidak ada hubungan langsung dengan proses transaksi antar pembeli dan penjual. Layanan yang dipertukarkan tidak harus end-to-end dialirkan dengan sarana elektronis. E commerce (dari perspektif ini) hanyalah tools bagi produsen atau penjual dalam upaya meningkatkan kualitas yang dideliver kepada pembeli. 

Seperti peristilahan lain, e commerce tentu saja tidak hanya dapat disusun definisinya berdasarkan perspektif-perspektif yang disebutkan di atas. Ketiga perspektif tersebut hanyalah simplifikasi dari beberapa aspek komersial/perdagangan (commerce).

Getting Info...

About the Author

Admin
Blog ini hanya tempat untuk curat-coret dan tulas-tulis apa saja yang ingin perlu dituliskan atau dirasa perlu dituliskan intinya hanya coretan-coretan yang tidak berkualitas dan hanya memakan kapasitas tempat dan bandwith. Maaf, tapi blogger punya …
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.